Connect with us

News

Dinilai Sangat Strategis, Pihak Bandara Amahai Minta Fasilitas Bandara Dikembangkan

AMBON – Kepala Bandara Amahai, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) Januaris Seralurin meminta Pemerintah Pusat untuk mengembangkan fasilitas bandara, karena dinilai sangat strategis.

Bandara yang terletak di Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah ini memiliki panjang rumway 850 meter dan hanya bisa didarati oleh pesawat kecil.

“Masyarakat Kab. Maluku Tengah berharap Bandar Udara Amahai dapat
dikembangkan dengan peningkatan fasilitas pendukung yang memadai, sehingga dapat menampung atau didarati pesawat berukuran ATR. Sekarang panjang bandara Amahai hanya 850 meter dan hanya bisa melayani pesawat twinotter,” kata Januaris kepada Anggota DPD RI Anna Latuconsina saat reses.

Menurut Januaris, selain fasilitas bandara, perlu juga ditambahkan runway bandara Amahai sepanjang 2000 menter agar jenis pesawat lain bisa melakukan pendaratan disana. Hal ini agar pengembangan rute penerbangan di bandara Amahai ditambahkan.

“Perlu perpanjangan runway sepanjang 2000 meter agar dapat melayani masyarakat dengan minimal pesawat ATR. Karena bandara Amahai sangat strategis untuk melayani penumpang dari Maluku ke Provinsi Papua Barat maupun NTT dan
kabupaten yang ada di Maluku,” ucapnya.

Dengan dikembangkan fasilitas bandara Amahai mampu meningkatkan sektor ekonomi dan pariwisata di Kabupaten berjuluk ‘Pamahanu Nusa’ itu.

“Hal ini tentunya sangat berpengaruh positif dalam menunjang sektor perekonomian, kesehatan, pariwisata serta membantu mengeksplorasi potensi daerah yang dimiliki dan membuka akses pintu gerbang Kabupaten Maluku Tengah dengan daerah-daerah lain di Kawasan Republik Indonesia,” jelasnya.

Selain bandara Amahai, hal serupa juga harus dilakukan di Bandara Internasional Pattimura dan Bandara Udara Banda Naira yang masih membutuhkan penambahan runway.

“Masukan Pemerintah daerah Prov. Maluku tentang beberapa bandara yang perlu
mendapat perhatian Pemerintah Pusat adalah Perpanjangan Runway Bandar Udara Internasional Pattimura dari 2500 M menjadi
3000 meter dan perpanjangan Runway Bandar Udara Banda Naira dari 950 M menjadi 1.400,” kata Anna Latuconsina yang mengutip permintaan pihak PT Angkasa Pura I. (***)

Kepala Bandara Udara Amahai Januaris Seralurin
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News