AMBON – Anggota DPD RI Anna Latuconsina memberikan apresiasi kepada Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BP3) Kota Ambon dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) atas terselenggaranya kegiatan Pelatihan Diversifikasi Pengolahan Hasil Perikanan.
Menurut Anna, pelatihan ini merupakan salah satu langkah baik dalam menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk pengelolaan potensi perikanan di Maluku, terutama dengan ditetapkan Maluku sebagai Lumbung Ikan Nasional (LIN) ini bisa meningkatkan kesehjahteraan masyarakat, terkhusus nelayan.
“Tak akan ada artinya Maluku sebagai LIN jika kita tidak tau memanfaatkannya. Kita di Maluku seringkali melihat nelayan mengambil ikan cukup banyak, tetapi tidak tau cara menyimpannya, sehingga kadang ikan-ikan tersebut dibuang atau dikubur karena tidak laku terjual. Saya tau betul ibu-ibu di Maluku sangat gigih memanfatkan hasil tangkapan suaminya,” kata Anna saat membuka secara langsung pelatihan Diversifikasi Pengolahan Hasil Perikanan kemarin.
Dikatakan Anna, LIN sangat berkorelasi dengan pengembangan pariwisata di Provinsi Maluku, sehingg diharapkan pengunjung wisata di Maluku bisa balik ke daerah mereka dengan membawa sesuatu dari Maluku yang menjadi ciri khas daerah ini.
“Sebagian ibu-ibu sudah mengolah sisik ikan jadi aksesoris, dan kita butuh jenis olahan lain yang bernilai ekonomis tinggi. Saya sebagai wakil daerah sangat bangga dengan ibu-ibu di Maluku, mereka sangat semangat tetapi mereka kekurangan ilmu, untuk menjadikan sumber pendapatan mereka menambah income suaminya untuk kesejahteraan,” ucapnya.
“Sekali lagi terimakasih yang sebesar-besarnya kepada KKP atas dukungannya terhadap LIN,” tambahnya.
Pada acara pembukaan pelatihan ini hadir pula Kepala Badan Riset SDM KP, Prof. Ir. Sjarief Widjaya, Ph.D, FRINA, Kepala Pusat Pelatihan dan Penyuluhan KP, Dr. Lilly Aprilia Pregiwati, Kepala Dinas kelautan dan Perikanan Maluku Dr. Haris Anwar, dan Kepala BPPP Ambon, Abubakar, S.St.Pi, M.Si. (***)
